Tips Mengatasi Server DNS Address Could Not Be Found

Mengapa Muncul Pesan Error “Server DNS Address Could Not Be Found”?

Bagaimana Cara Mengatasinya?

Tips 2: Hapus semua file di folder ‘etc’ windows kamu

C:\Windows\System32\drivers\etc

Tips 3: Hapus atau Bersihkan Browser Cache Kamu

• Buka browser Chrome dan tekan Ctrl + H untuk membuka riwayat.
• Klik pada Clear browsing data / Hapus Data Penjelajahan di sisi kiri.
  
  
  
  
  
• Pilih All time / Semua pada Time range / Rentang waktu dan centang Cached images and files / Gambar dan file dalam cache.
  
  
  
  
  
• Klik pada Clear data / Hapus data dan tunggu prosesnya selesai.
• Tutup browser dan buka lagi lalu cek apakah masih bermasalah, jika masih lanjut ke tips berikutnya.
  
  

Tips 4: Ubah setting DNS server kamu

DNS (Domain Name System) adalah daftar dan lokasi dari semua situs web di internet. Browser menggunakan daftar ini untuk membuat permintaan ke server untuk terhubung dengan situs web. Tugas server DNS adalah merespons permintaan tersebut. Jadi Kamu mungkin melihat pesan error "Server DNS Address Could Not Be Found" jika server DNS tersebut tidak merespons.

Untuk mengatasi masalah ini, Kamu dapat mengubah alamat server DNS. ISP biasanya menyediakan DNS sendiri, tetapi Kamu dapat mengubahnya di pengaturan jaringan. Berikut cara mengubah server DNS pada Windows OS:

1. Buka Control Panel, dengan cara tekan tombol Windows + R secara bersamaan, lalu ketik "control panel" pada kolom yang tersedia, tekan Enter.

2. Lalu navigasi ke Network and Internet > Network and Sharing Center.

3. Pada panel sebelah kiri, klik opsi Change adapter settings.

4. Klik kanan pada network adapter yang di gunakan lalu pilih Properties.

5. Pilih Internet Protocol Version 4 (TCP / IPv4) dan kemudian pilih Properties.

6. Pada tab General dan pilih Use the following DNS server addresses. Lalu masukan salah satu dari DNS berikut:

Google Public DNS
Preferred DNS server: 8.8.8.8
Alternate DNS server: 8.8.4.4

OpenDNS
Preferred DNS server: 208.67.222.222
Alternate DNS server: 208.67.220.220

7. Tekan OK untuk menyimpan pengaturan. Lalu cek apakah internet kamu masih bermasalah  atau tidak.

Tips 5: Renew dan flush DNS

Windows secara otomatis menyimpan alamat IP dari situs yang kamu kunjungi, sehingga dapat dibuka lebih cepat pada saat kamu ingin mengunjungi lagi. Tapi jika cache ini usang atau rusak, ini dapat menyebabkan kamu tidak bisa mengakses internet sama sekali. Untuk melihat apakah ini adalah apa yang menyebabkan masalah kamu, cukup renew dan flush DNS, caranya:

1. Tekan tombol Windows + R pada keyboard, untuk membuka perintah Run.

2. Ketik cmd lalu tekan Ctrl + Shift + Enter untuk membuka Command Prompt administrator. (Jangan hanya tekan Enter atau klik OK itu tidak akan membuka command prompt dalam mode administrator.) 

3. Ketik ipconfig /flushdns dan tekan Enter pada keyboard kamu.

4. Ketik ipconfig / renew dan tekan Enter pada keyboard kamu.

5) Ketik ipconfig /registerdns dan tekan Enter pada keyboard Kamu.

6) Restart komputer kamu dan cek apakah internet kamu masih bermasalah atau tidak.

Tips 6: Perbarui driver kamu

Jika tips di atas tidak berhasil satu pun, mungkin Driver network kamu yang bermasalah. Untuk menyingkirkan kemungkinan ini, kamu harus memastikan semua driver kamu sudah benar, diperbarui dan dalam kondisi yang baik. 

Kamu dapat memperbarui driver secara manual dengan pergi ke situs web produsen dan download driver yang terbaru. Perhatikan bahwa untuk beberapa driver, kamu mungkin perlu mencoba keduanya dari produsen PC kamu dan juga produsen komponen itu sendiri. 

Semoga salah satu dari tips diatas memperbaiki permasalahan jaringan yang kamu hadapi. Isi kolom komentar jika kamu memiliki pertanyaan atau komentar. See you next time!